Burung Kenari merupakan salah satu jenis burung yang cukup diminati oleh para hobiis burung. Pada penjajahan Belanda banyak kalangan yang memelihara burung ini terutama dipelihara oleh pembesar Belanda, kaum priyayi (bangsawan). Setelah Indonesia merdeka, penggemar Burung Kenari semakin meningkat dan bisa langsung mengekspor dari Negara-negara pengembang strain kenari. Burung Kenari atau nama latinnya Serinus Canaria adalah burung yang cantik dan bersuara merdu. Burung Kenari banyaknya jenis ini merupakan kondisi alam atau juga karena kawin silang Burung Kenari bukan burung asli Indonesia, namun dari beberapa literature burung ini telah lama dikenal di Indonesia.
Di Indonesia, secara umum dikenal jenis
kenari seperti : Holland, Yorkshire, Lizard, Taiwan, dan RRC. Namun di
kalangan penghobi dan pasar burung yang populer yaitu ; jenis
kenari Holland karena ; memiliki kicauan yang indah, variasi warna yang
beragam dan bentuknya yang elegan.
Kenari
bukanlah burung asli Kepulauan Canary, tetapi sengaja diperkenalkan sebagai
burung kepulauan tersebut.Awalnya, ada sebuah kapal dengan sejumlah kandang
sarat kenari karam di dekat pulau dan seorang pelaut melepaskan burung-burung
itu dengan maksud agar tidak mati tenggelam. Banyak di antara burung tersebut
mendarat ke pulau terdekat dan di sana mereka menemukan banyak makanan dan
iklim yang cocok untuk berkembang biak.
Nenek
moyang dari semua kenari yang ada sekarang (serinus canaria) merupakan generasi
anak cucu kenari liar (serinus serinus) yang dapat ditemukan berkembang biak
dengan bebas di Kepulauan Canary dan di daratan bagian timur laut Afrika.
Beberapa
varietas kenari yang cukup dikenal antara lain:
Kenari
Border